Ada banyak pesan-pesan menarik yang akhirnya berhasil ku buka dari beberapa news-letter. Antara kaget dan mencela aku membaca pemberitahuan, undangan dan ucapan selamat untuk berbagai tawaran menggiurkan, seperti hadiah lotere, pemenang undian membership, tawaran pengalihan bank account hingga jutaan dolar dan berbagai tawaran hadiah yang bahkan tak pernah terbayangkan akan kuterima dalam kehidupan ku yang sekarang.
DEAR FRIEND,
From: | |
Sent: | Thursday, April 29, 2010 2: 53 AM |
My Name is Dr Odum Paduwa. I am writing from Burkina Faso-West Africa. I am a staff of one of the biggest Bank here.
I want to wire $18.3(Eighteen Million Three Hundred Thousand Dollars) that has been abandoned for 13 years in our Branch to your account abroad. The account owner is dead with his next of kin since August 1997. Get back to me for details if you are interested to receive the money...
Regards,
DR. ODUM PADUWA
Tiba-tiba sebuah email menarik perhatiaanku, postmaster@mail.hotmail.com tertera mail adressnya. Aku tak ingat pernah bergabung dalam forum sejenis ini di internet. Semabari bergelut dengan keingintahuan, langsung saja ku buka email tersebut. Sebuah pesan mengejutkan tentang tawaran persahabatan dan menjalin hubungan serius. Benarkah? Aku semakin intens membaca kata demi kata yang tertera di layar monitor. Meski pun kata-katanya sangat friendly dan seducing tapi aku hanya berkesimpulan; "This is internet. People lies through this media in various ways. So I won't get busted, ever!"
From: | |
Sent: | Sunday, May 02, 2010 11: 28 PM |
Hi my new friend !!! I am very pleased that I found you. It would be very good if we know each other better. I want to tell you a lot about me. But now I will speak only a little about myself! My name is Zemfira. I life in the country of Azerbaijan. My city is called Askeran. It is not great, there about 2,000 persons. But in this city of almost everyone knows each other and are friends. In our town people do not close the door, because we trust to other. In Azerbaijan, if a per. speaks deceit, or attempts to steal something that it can be very severely punished severely, or even expelled from the town. Here we have a Askeran all very strict and we can not tell lies to each other or someone else. So we have a lot of different traditions, I will respond you about them in the following the mails. I wrote you and try to find in you my second part. I'll be very happy if you respond and tell me more about you...Best regards,Your new girlfriendZEMFIRA
Namun, tak hayal aku tetap merasakan aliran euphoria sebuah harapan dan kebanggaan. Sangat manusiawi ku rasa. Tapi tidakkah ini menggiurkan? Sebuah tawaran yang menjanjikan dari profil yang tampaknya sempurna. Dan dia sudah mengakui mejadi girlfriendku bahkan sebelum aku berniat membalas emailnya. Kepolosan, ketulusan, urgen needs, atau jebakan kah? Siapa yang tau. Yang pasti aku tak berniat menjembatani email ini untuk menjadi lebih serius mengobrak-abrik hati dan kisah hidupku yang sejauh ini aman-aman saja. Just let it be..Akar dari cerita sederhana ini adalah pengajaran yang ringan tentang bagaimana bersikap terhadap kecanggihan tekhnologi dan booming yang menyentak budaya berinternet yang makin mempengaruhi begitu banyak orang, terutama anak muda yang notabene masih baru dan mudah terinfiltrasi berbagai tawaran menggiurkan di internet.
Miris memang jika kejujuran sangat dipertanyakan berkenaan dengan dunia maya, karena dalam kenyataannya sejak fenomena networking menjamur banyak pribadi tak jelas menjadi avatar bagi individu-individu abstrak yang mejanjikan kesempurnaan. Terlebih lagi semakin banyak orang menjadikan dunia ini sebagai perlarian dari kenyataan hidup yang terkadang memang sangat sukar untuk diterima. Alhasil jadilah proyeksi-proyeksi mental yang meragukan dan menjadi dasar dari ketidakjujuran byte-byte basis data internet itu sendiri. Walau pun demikian, tidaklah harus dihadapi dengan ketakutan yang histeris. Menjadi paranoid terhadap kemajuan dunia maya seperti ini hanya akan membuat kita menjadi tertinggal dalam perkembangan global yang semakin pesat. Memang sebuah dilema, tapi beware aja. Tak perlu takut tapi juga jangan sampai terlena. Kuncinya hanyalah pengendalian diri. Hati-hati dengan notivikasi yang tidak jelas. Hindari mengumbar personal data yang penting sepeti bank account, home adress, atau informasi individual lainya yang bersifat rahasia. Ada banyak peluang untuk pencurian identitas dan kejahatan cyber lainnya yang belum terbayangkan oleh kita. Bahkan pembunuhan fisik sekarang mungkin dilakukan dengan mediasi cyber world. Kehati-hatian sangat diutamakan untuk bisa tetap menjaga eksistensi tanpa harus terbawa oleh arus dunia abstrak yang kelihatannya tenang tapi menghanyutkan ini.Jadi berhati-hatilah....
SOCIALIZE IT →